Pusatnya Ilmu Kedokteran dan kesehatan

Breaking

Thursday 27 April 2023

Memahami Dasar EKG

  Memahami Dasar EKG

Blog Dokter Sobri

Memahami kecepatan kertas
  • Kecepatan keluaran kertas adalah kecepatan mesin EKG menghasilkan jejak
  • Output standar adalah 25mm per detik
  • Jika menggunakan kecepatan kertas yang berbeda, penghitungan kecepatan standar harus dimodifikasi dengan tepat

Kecepatan kertas standar adalah 25mm/detik:
  • 1 kotak KECIL (1 mm) = 0,04 dtk (40 md)
  • 5 kotak KECIL (5mm) = 1 kotak BESAR = 0,2 detik (200ms)
  • 5 kotak BESAR = 1 detik
KECEPATAN EKG 25 mm detik kecepatan kertas standar

Pada kecepatan kertas standar 25 mm/dtk, lajur ritme terdiri dari:

  • 250 kotak KECIL = 50 kotak BESAR = 10 detik

Sebelum menghitung laju dalam denyut per menit (bpm), kita harus memahami bahwa lajur ritme yang direkam selama 1 menit akan berkompromi:

  • 1500 kotak KECIL = 300 kotak BESAR = 1 menit

Menghitung tingkat

Ada tiga metode utama untuk menghitung laju EKG. Tidak ada metode terbaik yang spesifik , dan preferensi bervariasi antara dokter. Namun, metode tertentu mungkin lebih cocok untuk ritme seperti bradiaritmia atau takiaritmia.

1) Metode persegi besar
  • Ingat di atas bahwa 300 kotak besar sama dengan 1 menit pada kecepatan kertas 25mm/detik
  • Dengan demikian kita dapat menghitung bpm dengan membagi 300 dengan jumlah kotak BESAR antara setiap interval RR (spasi antara dua gelombang R berturut-turut = satu ketukan)
  • Misalnya, dua kotak besar di antara setiap interval RR menyatakan laju 150 bpm, tiga menyatakan laju 100 bpm, dan seterusnya:
Perhitungan laju EKG Metode kuadrat besar
Metode kuadrat besar: Bagilah 300 dengan jumlah kuadrat besar di antara interval RR. Berguna untuk irama teratur
  • Berguna sebagai perhitungan cepat untuk ritme reguler dengan kecepatan reguler

2) Metode kotak kecil
  • Mirip dengan di atas, kecuali 1500 dibagi dengan jumlah kotak KECIL antara gelombang R berturut-turut
  • Misalnya, 10 kotak kecil di antara interval RR menyiratkan laju 150 bpm, 15 menyiratkan laju 100 bpm, dan seterusnya:
Perhitungan Tingkat EKG Metode kotak kecil
Metode kotak kecil: Bagilah 1500 dengan jumlah kotak kecil di antara interval RR.
  • Berguna untuk ritme reguler yang sangat cepat, karena cenderung memberikan laju yang lebih akurat daripada metode kuadrat besar

3) Metode gelombang R
  • Rate = Jumlah gelombang R (rhythm strip) X 6
  • Jumlah kompleks (menghitung gelombang R) pada strip ritme memberikan  laju rata-rata  selama periode sepuluh detik. Ini dikalikan dengan 6 (10 detik x 6 = 1 menit) untuk mendapatkan rata-rata denyut per menit (bpm)
  • Berguna untuk ritme yang lambat dan/atau tidak teratur
Irama RATE EKG strip 10 detik 300 1500 aturan EKG
Perbandingan tiga metode: Metode gelombang R seringkali paling mudah sebagai perhitungan cepat

Catatan:

  • Hitung laju atrium dan ventrikel secara terpisah jika keduanya berbeda (mis.  blok jantung lengkap )
  • Pembacaan mesin juga dapat digunakan dan biasanya benar — namun, terkadang tidak akurat dengan adanya morfologi QRS/gelombang T yang abnormal, misalnya dapat menghitung puncak gelombang T sebagai kompleks QRS atau melewatkan kompleks QRS dengan amplitudo yang berkurang.

Interpretasi (dewasa)

  • Normal : 50 – 100 bpm
  • Takikardia : > 100 bpm
  • Bradikardia : <50 bpm

Detak Jantung Normal pada Anak

  • Bayi baru lahir: 110 – 150 bpm
  • 2 tahun: 85 – 125 bpm
  • 4 tahun: 75 – 115 bpm
  • 6 tahun ke atas: 60 – 100 bpm

Kecepatan kertas lainnya: 50mm/detik

Menggandakan laju standar akan menyebabkan EKG tampak ditarik keluar atau kompleks lebih lebar dari kecepatan kertas 25mm/detik

  • 1mm ( kotak kecil ) = 0,02 detik (20ms)
  • 5mm ( persegi besar ) = 0,1 detik (100ms)

Strip ritme dengan demikian akan terdiri dari penangkapan total 5 detik dibandingkan dengan 10 detik standar.

Contoh beranotasi
TINGKAT EKG TINGKAT pengukuran EKG 50 mm detik
Mengapa menggunakan 50 mm/detik?

Menggandakan laju standar dapat mengungkapkan temuan EKG halus yang tersembunyi pada laju yang lebih lambat, khususnya gelombang atrial flutter dalam blok 2:1:

KECEPATAN EKG 25 berbanding 50 mm dtk menunjukkan gelombang p berkibar
Pada 50mm/detik, gelombang P terlihat lebih jelas dengan rasio 2:1 terhadap kompleks QRS

C. Kecepatan kertas: 10mm/detik
  • 1mm ( kotak kecil ) = 0,1 detik (100ms)
  • 5mm ( kotak besar ) = 0,5 detik (500ms)

Referensi

No comments:

Post a Comment